Koneksi antara Orangtua dan Anak Kunci Utama Pengasuhan

Koneksi antara Orangtua dan Anak Kunci Utama Pengasuhan

Dalam dunia pengasuhan, banyak orangtua berfokus pada aturan, disiplin, dan keberhasilan akademik anak. Namun, yang sering terlupakan adalah satu hal mendasar: koneksi emosional antara orangtua dan anak. Koneksi inilah yang menjadi pondasi utama dari pola asuh yang sehat, membentuk ikatan yang kuat, serta membantu anak tumbuh dengan rasa aman dan penuh percaya diri.

Koneksi adalah jembatan emosional yang membuat anak merasa dicintai, didengar, dan dihargai. Anak yang merasa terkoneksi dengan orangtuanya lebih mudah menerima arahan, terbuka dalam komunikasi, serta memiliki daya tahan emosi yang lebih baik.

Beberapa cara membangun koneksi dengan anak. Pertama, hadiahkan waktu berkualitas. Kedua, mendengar dengan empati. Ketiga, kontak fisik yang hangat. Pelukan, genggaman tangan, atau usapan lembut dapat menenangkan dan menguatkan hubungan. Keempat, menghargai perasaan anak. Kelima, bermain bersama. Aktivitas bermain menciptakan kebahagiaan sekaligus memperkuat ikatan emosional.

Di sekolah Al-Madinah sebagai sekolah swasta unggulan, dilaksanakan kegiatan parenting untuk menjembatani koneksivitas antara anak dan orangtua karena koneksi yang sehat antara orangtua dan anak berpengaruh pada banyak aspek perkembangan, di antaranya emosional, anak lebih mampu mengelola stres, marah, dan kecewa. Secara sosial pun anak akan tumbuh percaya diri dalam menjalin hubungan dengan teman.Tentu yang paling penting adalah terbentuknya karakter yang baik. Anak belajar empati, tanggung jawab, dan kemandirian dari teladan orangtua.

Seringkali, orangtua terjebak dalam pola kontrol yang berlebihan. Padahal, pengasuhan yang efektif bukan hanya tentang mengatur, tetapi juga menyambungkan hati. TKIT Al-Madinah yang dikenal sebagai sekolah ramah anak dan juga sekolah Islami menjadi partner dalam membangun koneksi yang lebih kooperatif sehingga hubungan baik anak dengan orangtuanya terjaga.

Kunci utama dari pengasuhan bukanlah aturan yang ketat atau prestasi yang tinggi, melainkan koneksi yang hangat antara orangtua dan anak. Dengan koneksi yang kuat, anak akan tumbuh menjadi pribadi yang sehat, berkarakter, dan siap menghadapi dunia. ( Hani Rohani, S.Si., M.Pd.)

lmadinah....bergerak juara !

Almadinah.....bermanfaat, bermartabat !"

Selengkapnya kunjungi Instagram kami @tkitalmadinahcibinong

youtube : @almadinah Tv