Diterbitkan pada 2025-02-19 - Oleh ADMIN WEBSITE
TB FAIZAN RAFIF RADIETYA kelas 7-1 Peraih Medali Emas
CIBINONG
- Prestasi gemilang kembali diraih oleh TB Faizan Rafif Radietya siswa
kelas 7.1 SMP IT Al-Madinah, seorang atlet muda berbakat dalam cabang
olahraga Taekwondo. Siswa yang kerap disapa TB ini, berhasil menyabet gelar
Juara 1 dalam Kejuaraan Taekwondo dalam
ajang Kasal Cup 2 International Open Taekwondo
Championship 2025 yang berlangsung mulai tanggal 14-16 Februari 2025 di
Gedung Olahraga Purna Krida, Kabupaten Badung, Bali. Kejuaraan ini diikuti oleh
lebih dari 2000 peserta dari berbagai negara diantaranya kehadiran enam negara
sahabat, Korea, Malaysia, Singapura, Filipina, Uzbekistan, dan Timor Leste.
Perjalanan TB Faizan Rafif Radietya menuju podium tertinggi tidaklah
mudah. Dalam babak penyisihan hingga final, ia menunjukkan teknik dan semangat
juang yang luar biasa. Pada partai final, Rafif mengalahkan lawannya dengan
skor yang meyakinkan, menunjukkan penguasaan teknik yang matang dan mental
juara.
Siswa yang lahir pada tanggal 11 November 2011 ini, mulai menggeluti
seni bela diri tarung derajat sejak dua tahun lalu tepatnya saat masih
menginjak kelas 1 SD. Alasan TB memilih seni bela diri taekwondo adalah berkat
rasa penasaran yang sangat tinggi dan kesukaannya pada hal-hal yang dianggapnya
menantang, ia semakin mendalami seni bela diri Taekwondo. Total sekitar tiga
puluh Kejuaraan Taekwondo pernah ia ikuti dan sebanyak dua puluh pertandingan
pernah ia menangkan, mulai dari skala regional, nasional, hingga internasional.
TB, yang masih berusia 13 tahun, mengungkapkan rasa syukurnya atas pencapaian
ini. “Alhamdulillah, saya sangat senang dan bersyukur bisa meraih juara. Ini
adalah hasil kerja keras saya, pelatih, dan dukungan penuh dari keluarga serta
teman-teman. Kemenangan ini memotivasi saya untuk terus berprestasi dan
mengharumkan nama bangsa di ajang yang lebih besar,” ujar TB dengan penuh
semangat.
Kemenangan ananda TB Faizan Rafif Radietya menjadi
inspirasi bagi para atlet muda lainnya di Indonesia untuk terus mengembangkan
bakat dan kemampuan mereka di berbagai bidang olahraga. Prestasi ini juga
menjadi bukti bahwa kerja keras dan semangat pantang menyerah dapat membawa
hasil yang membanggakan.