Logo SDIT AL MADINAH
Login

Peran Guru PAI dalam Pembentukan Karakter Siswa

Diterbitkan pada 2025-09-18 - Oleh PIDP, Syifa Fauziah, S.Pd, Admin Web


Peran Guru PAI dalam Pembentukan Karakter Siswa

P

endidikan memiliki tujuan yang tidak hanya sebatas mencerdaskan kehidupan bangsa, tetapi juga membentuk manusia yang beriman, berakhlak mulia, dan berkarakter. Hal ini sesuai dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menegaskan bahwa pendidikan nasional bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, cakap, kreatif, mandiri, serta menjadi warga negara yang demokratis dan bertanggung jawab.

Dalam konteks ini, Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) memegang peranan penting dalam membentuk karakter siswa. Guru PAI tidak hanya berfungsi sebagai penyampai materi pelajaran agama, melainkan juga sebagai pembimbing spiritual, teladan akhlak, sekaligus motivator dalam kehidupan sehari-hari siswa.

Peran guru PAI dalam pembentukan karakter siswa, tantangan yang dihadapi, serta strategi yang dapat dilakukan agar tujuan pendidikan karakter dapat terwujud secara optimal.

Konsep Pendidikan Agama Islam dan Pendidikan Karakter, Pendidikan Agama Islam (PAI) adalah usaha sadar dan terencana dalam menyiapkan peserta didik untuk mengenal, memahami, menghayati, hingga mengamalkan ajaran Islam, sehingga menjadi manusia muslim yang beriman, bertakwa, dan berakhlak mulia.

Sementara itu, pendidikan karakter dapat dipahami sebagai usaha yang terencana untuk menanamkan nilai-nilai moral, etika, dan akhlak mulia ke dalam diri siswa, sehingga tercermin dalam sikap dan perilaku mereka. Pendidikan karakter tidak hanya menyangkut pengetahuan, tetapi juga pembiasaan, penghayatan, dan praktik nyata dalam kehidupan sehari-hari.

Dengan demikian, PAI dan pendidikan karakter memiliki tujuan yang saling melengkapi. Melalui PAI, siswa dibimbing untuk memahami nilai-nilai Islam sekaligus menginternalisasikannya menjadi bagian dari kepribadian mereka.

Peran Guru PAI dalam Pembentukan Karakter Siswa

1. Sebagai Pendidik dan Pengajar

Guru PAI bertugas menyampaikan materi tentang akidah, ibadah, akhlak, serta sejarah Islam. Melalui pembelajaran tersebut, siswa diharapkan memahami nilai-nilai Islam yang menjadi pedoman hidup. Namun, peran guru tidak berhenti pada transfer ilmu, melainkan juga pada transfer nilai yang harus melekat dalam diri siswa.

2. Sebagai Teladan (Uswah Hasanah)

Karakter tidak hanya terbentuk melalui teori, tetapi juga melalui keteladanan. Guru PAI harus menunjukkan perilaku yang mencerminkan ajaran Islam, seperti kejujuran, kedisiplinan, tanggung jawab, kesabaran, serta kepedulian. Sikap sehari-hari guru menjadi contoh nyata yang ditiru siswa, baik disadari maupun tidak.

3. Sebagai Pembimbing Spiritual

Guru PAI berperan dalam membimbing siswa agar memiliki hubungan yang dekat dengan Allah SWT melalui ibadah dan doa. Misalnya, membiasakan shalat berjamaah, membaca Al-Qur’an, serta berdoa sebelum dan sesudah kegiatan. Pembiasaan ini membentuk spiritualitas siswa yang kuat sebagai pondasi karakter.

4. Sebagai Motivator dan Inspirator

Dalam proses pembelajaran, guru PAI harus mampu menumbuhkan semangat siswa untuk berperilaku sesuai nilai Islam. Guru memberi motivasi agar siswa tidak hanya memahami teori, tetapi juga mengamalkannya dalam kehidupan nyata.

5. Sebagai Pengelola Lingkungan Religius di Sekolah

Guru PAI memiliki peran dalam menciptakan iklim sekolah yang religius dan kondusif bagi pembentukan karakter. Program seperti pesantren kilat, peringatan hari besar Islam, dan kajian keagamaan dapat memperkuat nilai-nilai karakter siswa.

6. Sebagai Konselor dalam Permasalahan Moral

Seringkali siswa menghadapi konflik moral atau masalah perilaku.


“ Almadinah…Bergerak Juara!

Almadinah...Bergerak juara!

Almadinah...Bermanfaat! Bermartabat! “

Follow instagram kami di @sdit_al_madinah_bogor

Youtube : @almadinahTv


Brosur
Banner